Naik Turunnya Harga Emas

17 September 2024

image news
Bagi anda yang memiliki kekhawatiran terhadap naik turunnya emas. Pasti cukup penasaran, apa sih yang menjadi penyebab naik - turunnya harga emas.

Seperti yang telah dikutip oleh bareksa.com dari laman resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ada beberapa hal yang membuat harga emas naik turun, berikut:

  1. Ketidakpastian Ekonomi Global

Seperti yang telah kita ketahui ada banyak kondisi yang terjadi, seperti krisis, ekonomi, politik, resesi, juga perang yang merupakan pemicu naik dan turunnya harga emas.

Contoh yang telah terjadi, saat kerusuhan tahun 1998 untuk menjatuhkan Presiden Soeharto, harga emas cukup kuat. Saat politik dan ekonomi sedang tidak baik-baik saja saat itu, emas mampu jadi pelindung asset/harta. Maka, jika terjadi perang atau kisruh politik dan ekonomi, harga emas akan cendrung naik.

Namun, saat situasi sudah membaik, emas mulai kekurangan peminatnya. Investor kembali menginvestasikan asetnya ke hal-hal yang berisiko. Saat ini lah, harga akan turun.

  1. Adanya Permintaan dan Penawaran Emas

Jika anda tahu terkait hukum permintaan dan penawaran, maka dari situ anda akan paham bagaimana harga emas bisa naik dan turun.

Tahukah anda, bahwa ketersediaan emas cukup terbatas di dunia, ada yang dari hasil pertambangan juga ada yang hasil daur ulang emas. Maka dari itu, jika ada banyak permintaan emas, harga emas akan naik. Sementara jika penawaran lebih banyak, maka harga emas akan turun.

  1. Adanya Kebijakan Moneter

Bank Sentral Amerika Serikat (Federal Reserve atau juga disebut The Fed) mengambil kendali atas kebijakan moneter. Kebijakan yang dimaksudkan adalah untuk menaikkan dan menurunkan suku bunga. Harga emas tergantung pada kebijakan-kebijakan yang diambil oleh The Fed.

  1. Inflasi

Inflasi merupakan salah satu penyebab utama yang membuat harga-harga naik, begitupun harga emas. Dikarenakan emas merupakan safe haven atau tempat menyimpan dan melindungi aset/harta paling aman, banyak masyarakat memilih berinvestasi di emas yang meskipun harganya naik dan turun namun cendrung stabil dan yang pasti akan lebih aman saat terjadi inflasi. Karena diminati inilah, harga emas juga akan meningkat atau naik.

  1. Adanya Nilai Tukar Dolar

Di dalam negeri, harga emas mengacu pada harga emas luar negeri yang telah dikonversi ke dollar Amerika Serikat (AS) ke dalam mata uang rupiah. Maka dari itu, harga emas sangat dipengaruhi oleh geraknya rupiah terhadap dolar AS.

Meski demikian, anda tidak perlu khawatir. Sejauh ini emas masih jadi primadona sebagai tempat penyimpanan nilai harta paling aman, serta dapat sangat membantu saat kondisi ekonomi global sedang tidak baik-baik saja. Lalu, pertanyaan berikutnya, apakah kita bisa menabung emas dikit demi sedikit? Jawabannya tentu bisa. Di jaman sekarang, membeli emas bukanlah hal yang sulit, emas dalam gramasi kecil sudah banyak diterbitkan dengan harga terjangkau. Bahkan pembelian emas dengan sistem cicilan pun bisa, seperti di Gadai Mulia area Jabar. Sewa modalnya hanya 1,4% perbulan dengan tenor 4 – 24 bulan. Cukup membantu anda yang ingin memiliki emas sebagai tabungan masa depan.

Sumber: bareksa.com dan ojk.go.i

Related Post

image news

Kenali Ciri-ciri Pinjol Ilegal

17 September 2024

image news

Mau gadai? Kamu harus tau hal ini…

06 August 2024

image news

Apa sih bedanya Gadai dan Fidusia?

17 September 2024